Pelatih Barcelona Xavi mengangkat bendera putih dalam perburuan gelar juara La Liga Spanyol musim ini setelah ditumbangkan Cadiz 1-0.
Xavi sangat marah dengan hasil negatif ini, terlebih itu didapatkan di kandang sendiri, Camp Nou. Persis seperti ketika mereka juga dipermalukan Eintracht Frankfurt di ajang Liga Europa lalu.
Pilihan Editor
- “Pelecehan Terhadap Rumah Kami!” – Fans Barcelona Boikot Laga Vs Cadiz Usai Camp Nou ‘Dijajah’ Eintracht Frankfurt
- Mengapa Kiper Cadangan Sering Dimainkan Di Kompetisi Piala?
- Benjamin Mora Terkejut Johor Darul Takzim Kembali Ubrak-Abrik Klub Asia Timur
- Cristiano Ronaldo Berduka Jelang Liverpool Vs Manchester United: Salah Satu Putranya Meninggal Dunia
Sang juru taktik tak bisa menyembunyikan kekecewaannya melihat timnya menelan dua kekalahan beruntun di markas sendiri. Bagi Xavi, perburuan juara liga sudah berakhir bagi Los Blaugrana dan fokus mengamankan tempat di Liga Champions musim depan.
“Kami semua marah, karena kami kehilangan peluang emas untuk memisahkan diri dari mereka yang berjuang untuk Liga Champions dan juga [agar terus] berjuang untuk La Liga, di mana kami sekarang harus ucapkan selamat tinggl,” tegas Xavi.
“Kami harusnya bermain dengan determinasi lebih. Ini adalah Barca dan kami harus melakukan yang lebih lagi. Para lawan bermain lebih dalam dan itu membutuhkan keputusan yang sulit untuk diambil. Kami harus lebih banyak masuk kotak penalti. Kami telah melatih itu,” lanjutnya.
“Ini tentang memiliki keyakinan dan tim kekurangan akan itu. Saya orang pertama yang pantas disalahkan. Kami punya banyak hal untuk diperjuangkan, tempat di Liga Champions dipertaruhkan. Itulah makanya kenapa saya marah. Tim ini harus menunjukkan yang lebih lagi,” seru Xavi.
Sang juru taktik menambahkan: “Segalanya membuat saya khawatir. Kami harus rendah diri karena kami belum memiliki apa pun. Ada perubahan sistem dan model, tapi kami harus meningkat untuk masuk ke Liga Champions. Kami harus bermain dengan lebih banyak dorongan.”
“Kami tidak boleh kebobolan peluang bersih, kami harus memaksimalkan apa yang kami dapati. Sungguh penting untuk mencetak gol duluan. Kami banyak bermain,” lanjutnya.
“Kami telah meningkat, tapi kami harus memiliki tekad yang lebih besar. Kami tidak bisa bersaing untuk juara, namun kami harus terus bertaruh pada model ini dan meningkat,” urai Xavi.
“Kami tidak boleh kalah di kandang dari Cadiz. Sekarang, demi bekerja keras, kami memiliki tujuh laga sisa, dimulai dari Real Sociedad Kamis ini,” pungkas sang juru taktik.
