Pelatih Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino menegaskan dirinya bersama striker Kylan Mbappe akan tetap berada di klub Ligue 1 Prancis tersebut pada musim mendatang.
Meski berhasil membawa PSG menjadi juara Ligue 1 untuk kesepuluh kalinya, posisi Pochettino masih belum aman. Pasalnya, pelatih asal Argentina ini gagal membawa PSG meraih hasil bagus di Liga Champions Eropa.
Pilihan Editor
Sedangkan Mbappe belakangan menjadi sosok panas di bursa trasnfer menjelang akhir musim. Ujung tombak timnas Prancis ini dikaitkan dengan sejumlah klub, terutama Real Madrid.
Namun kabar terakhir menyebutkan, Mbappe sedang mempertimbangkan tawaran kontrak baru dari PSG senilai €50 juta per tahun, karena potensi transfernya ke Madrid terancam gagal gara-gara sengketa hak citra.
Menanggapi rumor masa depan dirinya dan Mbappe dalam sesi jumpa wartawan, Pochettino menegaskan, mereka akan tetap berada di tim ibukota tersebut.
“100 persen untuk dua masalah itu,” tegas Pochettino dikutip laman Tribal Football.
“Itulah yang saya rasakan hari ini. Itulah yang bisa saya katakan kepada Anda hari ini. Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Itulah yang saya rasakan saat ini.”
“Ini sepakbola, dan kita tidak pernah tahu apa yang mungkin terjadi. Tapi saya harus menjawab pertanyaan berdasarkan apa yang saya rasakan hari ini, dan itulah yang telah saya lakukan.”
Kendati menyatakan tetap berada di PSG, Pochettino mengakui hingga saat ini belum ada pembicaraan degan manajemen klub mengenai perpanjangan kontraknya. Kontrak Pochettino bersama PSG masih menyisakan satu tahun.
“Belum ada pembicaraan konkret, di luar hal-hal normal, dalam hal rencana kami dan apa yang telah kami lakukan sejauh ini. Kami memiliki hubungan yang alami. Kami berkomunikasi tergantung pada keadaan saat itu,” kata pelatih berusia 50 tahun tersebut.
“Tapi hubungan dan komunikasinya baik. Kami terus bekerja keras, tidak hanya memikirkan masa kini, tetapi juga dengan tanggung jawab dalam pekerjaan ini, yaitu memikirkan masa depan. Jadi itulah yang kami lakukan.”
Pochettino sebelumnya sempat dikaitkan dengan Manchester United, dan sudah melakukan wawancara untuk menukangi Setan Merah. Namun manajemen United akhirnya memilih Erik Ten Hag.
